Wakil Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Drs. H. Muh. Shaleh Gottang, M.Pd, membuka Pelatihan Nasional TK/TP Al Qur’an, Jum’at/24 Oktober di Gedung LAN RI dengan tema Wahana Menciptakan Gurundan Pengelola TK/TP Al Qu’ran yang Profesionaliseme, Berkualitas dan Kreatif. Dalam sambutannya, Muh. Shaleh Gottang yang mewakili Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, banyak menguraikan perhatian Pemerintah Sulsel terhadap pengentasan buta aksara Al Qur’an.

Menurut, Wakadis, saat ini pemerintah Sulsel sudah mengeluarkan perda tentang pemberantasan buta aksara Al Qur’an. Sebagai realisasi dari perda tersebut, pemerintah telah memberi honor kepada guru TK/TPA, menyebarkan cd ke berbagai daerah, serta  membangun gedung TK/TPA di 23 Kabupaten.

Dengan perhatihan pemerintah, Muh. Shaleh Gottang mengajak kepada para guru TK/TPA untuk meningkatkan profesionalisme dalam mengajarkan Al Qur’an. Kepada Wahdah Islamiyah, Muh. Shaleh Gottang mengajak untuk bersinergi dengan pemerintah untuk merealisasikan perda ini, terutama diberbagai cabang Wahdah Islamiyah. Bahkan Shaleh Gottang menantan pihak Wahdah Islamiyah agar mengajukan proposal untuk  peningkatan sarana dan prasaran TK/TPA.

Pelatihan Nasional ini menurut ketua Panitia Muh. Hendra Ismail berlangsung Jum’at-Ahad/24-26 Oktober, yang diikuti lebih 200 peserta pengelola TK/TPA se Sulselbar. Sementara itu Ketua Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pendidikan TK/TP Al Qur’an (LP3Q) DPP Wahdah Islamiyah Ustadz Irwan Hasbi, SH mengharapkan dengan pelatihan ini, para peserta dapat meningkatkan profesionalisme dalam mengajarkan dan mengelola TK/TPA.

Pelatihan ini diisi oleh empat Penatar Nasional, yakni H.Purnama Irianto Asadih, Muh.Zaenal Ahmad, Drs.Umar Shaleh dan Irwan Hasbi, SH.