Keseriusan Wahdah Islamiyah Palopo untuk membantu pemerintah Kota Palopo dalam pembangunan mental spiritual masyarakat muslim di kota ini khususnya dalam hal baca tulis Qur’an patut diacungi jempol. Hal ini dibuktikan dengan menyelenggarakan Tabligh Akbar “Majelis Relawan Qur’an”. Kegiatan ini diselenggarakan pada hari ahad, 13 september 2015 bertempat di Masjid Agung Luwu Kota Palopo. Dihadiri oleh unsur pemerintah Asisten I bapak H. Moh. Hatta SH, M.Hum. yang mewakili Walikota, beberapa kepala SKPD dan pejabat di lingkup sekretariat daerah kota Palopo. Turut pula hadir perwakilan dari Polres Palopo dan Dandim 1403 sawerigading, tokoh masyarakat, pengurus masjid serta majelis taklim sekota Palopo.
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh asisten I di hadapan sekitar 700an kaum muslimin dan muslimat yang memadati Masjid Agung Luwu bapak Walikota Palopo sangat bersyukur dan mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Wahdah Islamiyah Palopo. Beliau menyampaikan bahwa Wahdah Islamiyah betul-betul memahami kondisi masyarakat kota Palopo dan sangat cerdas memposisikan diri dalam membangun kota Palopo dari sisi religi. Ia menambahkan bahwa kami bersyukur ada lagi teman kita yang peduli dengan masalah Al-Quran yang akan membantu kita menangani masalah ini.
Ketua DPD Wahdah Islamiyah Palopo Ramadan Binta, S.Pd.I dalam sambutannya mengungkapkan sangat bersyukur bisa bersinergi dengan pemerintah dalam hal peningkatan kualitas keislaman masyarakat kota Palopo. Dan kegiatan Majelis Relawan Qur’an insya Allah akan ada tindak lanjutnya yaitu dengan pembentukan Tim Relawan Qur’an yang akan membantu masyarakat untuk bisa lancar membaca Al-Quran khususnya orang dewasa melalui program DIROSA (Dirasah Orang Dewasa). Program ini diperuntukkan untuk pemula yang memang belum bisa membaca Al-Quran dengan target 20 kali pertemuan. Dalam kegiatan ini telah dibentuk Tim Relawan Qur’an dari berbagai macam latar belakang mulai dari tukang batu, pengusaha, mahasiswa, guru, PNS dan lain-lain. Dan sebanyak tujuh orang telah dikukuhkan oleh Bapak Asisten I.
Bertindak sebagai pemateri pertama adalah ust. Ir. H. Muh. Qosim Saguni, MA dengan judul Al-Quran solusi abadi dalam kehidupan. Secara ringkas beliau menjelaskan beberapa kriteria orang yang jauh dengan Al-Quran kemudian apa akibatnya serta bagaimana solusinya yaitu dengan kembali kepada kitab suci Al-Quran, diselilingi pemberian hadiah kepada peserta yang mampu menjawab pertanyaannya. Materi kedua dilanjutkan oleh ust Rusmin Soleh, dengan materi pembahsan tuntas surah Al-fatiha dan dilanjutkan dengan cara membaca yang baik dan benar surah al-fatiha.
Kegiatan tersebut berakir pukul 11.00 WIB, dan langsung dilanjutkan dengan simulasi cara membaca surah al fatiha dengan baik dan benar, yang dibuat dalam bentuk lingkaran khlaqoh, yang berjumlah maksimal 15 orang perhalaqoh, Setiap halaqo dibimbing oleh mentor.
Ada hal yang menarik saat bimbingan membaca surah Al Fatihah, sala satu dari peserta yaitu bapak kepala dinas pariwisata mengatakan “kegiatan ini sangat bermafaat, selama ini ketika saya membaca surah Al fatihah ternyata masih ada yng kurang pas, dalam penyebutan huruf. Namun setelah mengikuti simulasi alhamdulillah sudah ada pembenaran dari pembimbig.
Kegiatan ini tidak berakhir pada kegiatan tersebut saja, akan tetapi masih berlanjut dengan pembelajaran selanjutnya bagi seluru peserta yang hadir saat itu dengan pertemuan pekanan dalam pelatihan mebaca Al-quran yang akan dibimbing oleh mentor yang telah disiapkan panitia. Juga kami dari penyelenggara kegiatan ini jika ada yang ingin bergabung untuk ikut bersama menjadi relawan al-qur an dengan cara belajar dan mengajarkannya bisa menghubungi kontak kami 08124142187-085299399903.