Wahdah Lebaran Berdasarkan Ru’yah
(Koreksi Pemberitaan Tribun, Jum’at 20/10/06)

Beberapa koreksi pemberitaan adalah sebagai berikut :

1.    Belum ada ketetapan resmi bahwa Pimpinan Pusat Wahdah Islamiyah Lebaran hari senin tanggal 23/10/06 bersamaan Muhammadiyah, selama ini Wahdah tidak pernah menetapkan 1 Syawal sebelum Ru’yah Hilal.

2.    Penetapan waktu lebaran (1 Syawal 1427 H) Wahdah Islamiyah selama ini berdasarkan :

•    Metode ru’yah bukan Hisab, jadi keputusan 1 Syawal 1427 H menunggu hasil Tim ru’yah Wahdah Islamiyah pada hari ahad, tanggal 22/10/06.

•    Menunggu Hasil Sidang itsbat Departemen Agama Republik Indonesia.

•    Hadits Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam
“ Berpuasalah kalian karena melihatnya (hilal) dan berbukalah (lebaran) karena melihatnya (hilal)… (H.R.Bukhari-Muslim)

•    Hadits Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam
“(hari) berpuasa adalah hari dimana mereka (kaum muslimin) berpuasa, dan (hari) berlebaran adalah hari dimana mereka (kaum Muslimin) berlebaran. (HR.At-Tirmidzi)

3.    Tempat Lebaran Wahdah Islamiyah bukan di Masjid Wihdatul Ummah Dg.Sirua melainkan di Pusatkan di Lapangan Kampus Ma’had ‘Aly Wahdah Islamiyah (STIBA) Manggala Antang.

Artikulli paraprakBaksos Lembaga Muslimah Cabang
Artikulli tjetër1 Syawal dan Sikap Bijak Ibnu Mas’ud

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini