Pada tanggal 02 April 2007, Wahdah Islamiyah (WI) cabang Jakarta mengadakan pembukaan Program Tadrib ad-Duat (Pembekalan Da’i) di kantor Yayasan al-Hijaz al-Khairiyyah, Depok. Tampil sebagai pembicara Ir. Muh. Taufan Djufri,Lc (Ketua WI Jakarta) dan Supriadi Yosup Boni,Lc (Direktur al-Hijaz al-Khairiyyah). Dalam sambutannya Ir. Taufan mengingatkan pentingnya…
niat yang ikhlas bagi para peserta yang lulus dan rekan-rekan panitia penyelenggara secara umum. Hal ini tidak lain sebab program ini adalah program pertama di usia WI Jakarta yang boleh dikata masih seumur jagung. Lebih lanjut oleh Supriadi Yosup Boni, ia mengakui bahwa hal ini sebagai langkah jitu bagi WI Jakarta dengan mengadakan program tersebut, selain sebagai ladang amal jariyah kelak, ia juga mengganggap sebagai terobosan keluar dalam rangka dakwah eksternal.
Rupanya semangat tinggi yang ditunjukkan yyang ditujukan pengurus tak bertampik sebelah tangan. Hal tersebut ditandai dengan antusiasme yang tinggi dari para peserta. Jumlah yang mendaftar sendiri mencapai 37 Orang. Sedang yang berhak lulus hanya 25 orang. Mereka tersebar diberbagai kawasan di Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi). Bahkan sebagian diantara mereka ada yang masih aktif kuliah di Unniversitas Indonesia (UI) Depok.
Program Tadrib ad-Duat ini akan berlangsung selama dua tahun penuh dengan jadwal kuliah 3 hari sepekan. Kuliah dimulai jam 16.00-21.00 WIB. Oleh pihak penyelenggara telah menyiapkan tenaga pengajar dengan berbagai disiplin ilmu yang mereka miliki. Mereka terdiri dari Alumnus Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Bahasa Arab (LIPIA) Jakarta. Bahkan seorang diantara mereka adalah Muhammad Yani Abdul Karim, Lc, MA. Beliau lulusan Islamic University, Madinah fakultas Hadist dan sekarang menjabat sebagai Direktur Ma’had ar-Rayah Sukabumi.
