Mamuju – Untuk mengevaluasi program kerja tahun 2017 dan pembahasan program kerja tahun 2018, Dewan Pimpinan Wahdah Islamiyah Sulawesi Barat menggelar musyawarah kerja wilayah (Mukerwil ke-III) yang dilaksanakan di Hotel Tomborang Mamuju, Sabtu (06/01/18).
Kegiatan ini merupakan langkah strategis sebagai penjabaran hasil musyawarah kerja nasional di tingkat pimpinan pusat, dengan harapan setiap pimpinan di tingkat Wilayah, Daerah Cabang dan tingkat Ranting mengalami percepatan dalam mendorong eksistensi lembaga. Termasuk melaporkan evaluasi hasil kerja selama setahun dan merencanakan kembali program kerja yang akan dilaksanakan setahun kedepan, dengan mempertimbangkan hal yang bisa dikuatkan dan dikembangkan untuk menjawab harapkan masyarakat.
“Melalui mukerwil ketiga ini adalah ajang melejitkan semangat kerja dan memaksimalkan upaya mendorong peningkatan kualitas dan kuantitas kader, termasuk kualitas kerja organisasi, serta membangun soliditas semua kader dan eksistensi lembaga dalam menjalankan kerja-kerja nyata ditengah masyarakat,” Tutur Drs. Ahmad Yunus, Ketua DPW Wahdah Islamiyah Sulbar.
Mukerwil ketiga DPW Wahdah Islamiyah Sulawesi Barat, mengangkat tema “optimalisasi peran kader dalam pengembangan organisasi menuju visi misi 2030, yang di buka secara resmi oleh Ketua Departemen Urusan Daerah mewakili ketua DPP Wahdah Islamiyah, Syamsuddin Kurru.
Hadir sebagai peserta unsur Dewan Pimpinan Daerah dan Pimpinan Lembaga Muslimah Wahdah beserta jajaran pengurus dari 6 Kabupaten se-sulawesi barat. Polman, Mejene, Mamasa, Mamuju, Mateng dan Pasangkayu. [Ali Akbar]