MAMUJU – Menyikapi mewabahnya virus Corona Virus Disease 19 (Covid-19), Pemerintah bersama sejumlah elemen masyarakat di beberapa daerah mulai melakukan berbagai upaya untuk menangkal penyebaran wabah ini.
Menurut Pimpinan Wilayah Wahdah Islamiyah Sulawesi Barat Ustaz Ahmad Yunus, merebaknya wabah COVID-19 yang menjadi Pandemi dan melanda hampir seluruh wilayah di Indonesia membutuhkan penanganan yang massif dan harus ada bekerjasama semua elemen untuk melawan wabah ini.
Kata Ahmad Yunus, atas dasar itu, Wahdah Islamiyah sebagai salah satu Ormas Islam yang ada diwilayah Sulawesi Barat menginstruksikan semua Pimpinan daerah Wahdah di 6 Kabupaten membentuk Satgas Wahdah Tanggap Corona (WTC).
Ahmad Yunus juga mengatakan, Wahdah Islamiyah Sulawersi Barat akan ikut mengambil langkah-langkah strategis untuk mencegah penyebaran virus corona dan penanganan dampak yang ditimbulkan. “Satgas WTC ini akan membangun sinergi dengan semua pihak dalam menghadapi bahaya Covid-19,” jelas Ustaz Ahmad (Senin, 30/03/20).
Satgas WTC ini dibentuk untuk ikut berpartisipasi melakukan edukasi kepada pangurus, kader dan simpatisan wahdah islamiyah serta masyarakat terkait Covid-19, ikut membantu pemerintah dalam pencegahan dan penanganan dampak Covid-19 sesuai kompetensi dan kemampuan yang dimiliki lembaga ini.
“Kami juga menggalang donasi kepada kader dan simpatisan Wahdah islamiyah secara serentak melalui Gerakan Infak Nasional Rp 50.000 (Galibu) untuk membantu dhuafa yang terdampak atas bencana ini,” tambah ustaz Ahmad Yunus.
Humas dan Infokom Wahdah Islamiyah Sulbar Ali Akbar mengatakan, secara nasional Wahdah Islamiyah sudah membentuk Satgas Wahdah Tanggap Corona, akan tetapi untuk memaksimalkan gerakan ini sampai ke semua jenjang pengurus di wilayah dan tingkat daerah maka dibentuk Satgas WTC disetiap DPW dan DPD Wahdah Islamiyah seluruh indonesia.
“Gerakan ini harus massif agar bisa berjalan maksimal, Alhamdulillah untuk wilayah Sulawesi Barat sendiri Satgas WTC di 6 kabupaten mulai bekerja hari ini,” pungkas Ali Akbar. (*RH)
