JAKARTA, wahdah.or.id – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Wahdah Islamiyah mengadakan audiensi ke Kantor Pusat Bank Syariah Indonesia (BSI) di Jakarta, Rabu (28/8/24).

Rombongan DPP Wahdah Islamiyah disambut hangat oleh Group Head of Islamic Ecosystem Solution BSI, Muhammad Syukron Habibi bersama jajaran pimpinan divisi Islamic Ecosystem Solution BSI.

Dalam sambutannya, Syukron Habibi mengatakan bahwa BSI tidak ingin memposisikan ormas-ormas Islam sekedar sebagai nasabah.

“BSI tidak ingin memposisikan ormas-ormas Islam sekedar sebagai nasabah, tapi juga sebagai stake holder,” ungkapnya.

“BSI membangun grup Islamic Ecosystem Solution yang membidangi kepesantrenan, kemasjidan, keormasan, ZISWAF, sekolah-sekolah Islam, industri halal,dll,” lanjutnya.

Syukron menyatakan bahwa BSI ingin lebih banyak hal yang bisa dikerjasamakan dengan ormas-ormas Islam.

“Kita ingin upayakan apa-apa yang bisa dikerjasamakan. Saya ingin melangkah lebih maju, bukan hanya tetangga dekat tapi bahkan keluarga dekat,” pungkasnya.

Sekjen DPP Wahdah Islamiyah, Ustadz H. Syaibani menyambut baik program-program strategis BSI tersebut.

“Alhamdulillah Wahdah sudah ada DPW di 36 provinsi dan 244 DPD di kabupaten/kota. 500-an unit pendidikan dari PAUD sampai sekolah tinggi, pesantren, dan penyebaran da’i ke seluruh Indonesia,” ungkapnya.

“Di Wahdah Islamiyah juga kita memiliki program “Satu Rumah Satu Pengusaha”, disamping “Satu Rumah Satu Hafizh” dan berbagai program sosial dan kebencanaan, ketahanan rumah tangga, serta kemuslimahan. Semua itu berpotensi dikerjasamakan dengan Islamic Ecosystem Solution yang ada di BSI,” ujarnya.

Hadir dalam audiensi ini jajaran pengurus pusat Wahdah Islamiyah dari Sekjen, Wasekjen, Ketua Biro Humas, Ketua Departemen Luar Negeri, Wakil Ketua Laznas WIZ, dan beberapa pengurus lainnya. [ibw]