Bertempat di panggung utama Islamic Book Fair # 27 Yogyakarta, Sekolah Al Wahdah mengadakan event bedah buku Sirah Nabawiyah Versi Anak. Hal ini sebagai salah satu wujud tanggung jawab sekolah al-Wahdah dalam menghadirkan dan mendekatkan idola yang ideal bagi anak-anak dan juga orangtua. Jaman yang ditandai dengan banyaknya informasi sekaligus juga idola dan tokoh panutan. Tentu sangatlah berbahaya dan memprihatinkan jika anak-anak kita menjadikan tokoh-tokoh yang tidak layak tersebut sebagai panutan. Karenanya, upaya menghadirkan dan mendekatkan sosok panutan yang ideal, khususnya Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam menjadi suatu keniscayaan.
Acara dimulai dengan penampilan yang luar biasa dari tim nasyid MI Al-Wahdah. Anak-anak dengan penuh semangat membawakan nasyid Hidup Mulia yang syairnya disusun oleh ustadz Muhammad Fauzan Azima, salah satu pengampu tahfizh sekolah Al Wahdah.
Hadir sebagai pembedah pertama ustadz Ridwan Hamidi Lc., M.A., M.P.I. ketua MIUMI DIY, beliau juga sebagai pembina sekolah Al-Wahdah.
Pembedah kedua ustadz Muhammad Agung Bramantya, Ph.D. direktur UGM Press sekaligus ketua Yayasan Pendidikan Wahdah Islamiyah Yogyakarta yang menaungi sekolah Al Wahdah.
Beberapa poin yang disampaikan oleh pembedah ialah mengenai pentingnya belajar Sirah Nabawiyah dan metode mengajarkannya kepada anak sehingga bisa mewarnai pola pikir, rasa dan sikapnya.
Kelebihan dan kekurangan buku tersebut juga dikupas secara apik sekaligus dibandingkan dengan buku-buku yang semisal. Pemaparan dari kedua pemateri menjadi modal yang bermanfaat bagi peserta kajian untuk dapat memilih buku secara cerdas dan bijak.
Para peserta terlihat sangat antusias menyimak dan menghadiri kajian bedah buku tersebut yang dilaksanakan di GOR Universitas Negeri Yogyakarta. Hadirin yang datang membludak sehingga sebagian terpaksa duduk lesehan, padahal sebelumnya Jogja diguyur hujan yang cukup lebat.
Akhir acara ditutup dengan pembagian puluhan door prize menarik dari penerbit Belajar Islam dan sponsor lainnya. Walhamdulillah panitia sangat bersyukur acara bisa berlangsung dengan baik dan lancar. Acara ini menandai dimulainya rangkaian kegiatan penerimaan peserta didik baru Taman Tahfizh Anak dan Madrasah Ibtidaiyah Al Wahdah Yogyakarta.[]