Sekretaris Jenderal (Sekjen) Majelis Intelektual & Ulama Muda Indonesia, Ustad. Bachtiar Nasir mengingatkan agar setiap Muslim bersikap hati-hati serta tabayyun dalam menerima dan mersepon informasi yang berkaitan dengan kehormatan sesama Muslim. Hal beliau nyatakan kepada peserta Shilatul Ukhuwah Untuk Suriah yang digelar Forum Indonesia Peduli Syam (FIPS) di Jakarta pada selasa (11/sya’ban/1435 H). “Umat harus senantiasa mengedepankan tabayyun dalam menyikapi hal-hal yang terkait kehormatan sesama kelompok, serta senantiasa berhati-hati bersikap jika terkait dengan pribadi dan kehormatan ulama Ahlussunnah”, tegasnya.
Selain itu direktur Arrahman Qur’anic Learning (AQL) ini juga mengingatkan ummat Islam agar selalu merujuk kepada ulama dalam menyikapi fitnah. Khususnya fitnah akhir zaman, sebagaimana tertera dalam hadits-hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. “Pahami sikap ulama Ahlussunnah dalam menyikapi informasi akhir zaman atau ahaditsul fitan,” ujarnya.
Shilatul Ukhuwah untuk Suriah sendiri digelar Forum Indonesia Peduli Syam (FIPS). Acara ini bertujuan merapatkan Shaf, menyatukan barisan, menuju bebasnya negeri Syam, sebagaimana tema kegiatan shilatul ukhuwah.
Sejumlah LSM Peduli pada krisis kemanusiaan Suriah seperti Sahabat Al-Aqsha, Misi Medis Suriah (MMS), Komite Indonesia untuk Solidaritas Palestina (KISPA), Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI), dan Infaq Dakwah Center (IDC). Selain itu hadir pula perwakilan beberapa ormas Islam diantaranya Majlis Mujahidin Indonesia (MMI), Jamaah Ansharut Tauhid (JAT), dan Komite Pembela Ahlul Bait dan Sahabat (KOEPAS), Wahdah Islamiyah (WI), dan Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia (DDII). Tidak ketinggalan turut hadirs sejumlah LSM dari Malaysia seperti MASSSA dan Malaysia Life Line 4 Syria. (sym)
Sekjen MIUMI: Hati-Hati dan Tabayyun Dalam Menyikapi Kabar Terkait Kehormatan Sesama Muslim
Date: