DPD Wahdah Islamiyah Makassar sukses menggelar Tasykuran Akbar Dirosa angkatan I pada 19 November 2017 di Baruga Angin Mammiri, rujab Walikota Makassar. Tasykuran khusus untuk peserta Dirosa dari kalangan pria tersebut diikuti 150 orang dari 17 kelompok Dirosa se-kota Makassar.
Ketua LP3Q DPD Wahdah Islamiyah Makassar, ustadz Hamzah A.Md. mengatakan bahwa peserta tersebut terdiri dari berbagai usia baik remaja hingga lanjut. Juga dari latar belakang pendidikan dan pekerjaan yg bermacam macam. Ada yang pedagang, kuli bangunan, pelajar, mahasiswa, bahkan diantara mereka ada yang merupakan pejabat atau tokoh masyarakat.
Ustadz Hamzah juga menjelaskan bahwa Dirosa merupakan wadah pembelajar Al-Qur’an bagi seluruh elemen masyarakat yang ingin bisa membaca al-Qur’an. Selain memperbaiki bacaan Al-Qur’an peserta Dirosa juga dan menimba ilmu agama secara baik.
Hadir dalam tasyakuran ini, ketua LP3Q DPP WI Pusat ustadz Komari, S.Pd. yang memberikan sambutan serta motivasi kepada seluruh peserta dan para undangan yang datang untuk senantiasa dekat dan mempelajari Al-Qur’an sebagai pedoman dan petunjuk dalam kehidupan. Penyusun metode Dirosa ini juga meminta komitmen alumni Dirosa utk terus belajar dan menyebarkan al-Qur’an sebagai guru Dirosa.
Ustadz Komari kemudian memandu pembacaan beberapa halaman buku Dirosa yang diikuti dengan bacaan semua peserta yang seakan memenuhi seluruh penjuru ruangan.
Beberapa peserta yang telah menyelesaikan Dirosa menyampaikan pesan dan kesan mereka selama mempelajari metode Dirosa. Mewakili peserta yang lain, mereka sangat berterima kasih dan bersyukur dengan adanya metode Dirosa. Atas Izin Allah, dengan metode Dirosa mereka bisa membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar dalam waktu yang singkat hanya 20 kali pertemuan walaupun usia mereka rata-rata sudah tidak muda lagi.
Di akhir kegiatan, seluruh peserta dan hadirin serta undangan yang hadir dengan hikmat mendengarkan tausiah dan siraman rohani dari Ustadz Fadhlan Akbar, Lc selaku ketua DPD WI Makassar. Dalam tausiahnya, beliau mengajak kepada seluruh jamaah yang hadir dalam kegiatan ini untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Allah Azza Wa Jalla, diantaranya ialah banyak berinteraksi dengan Al-Qur’an.[]
