SURAKARTA, wahdah.or.id – Prodi Hukum Ekonomi Syariah adalah prodi terbaru di STIBA Makassar sehingga belum memiliki pengalaman yang memadai dalam pengelolaannya. Alasan inilah yang melatarbelakangi studi banding ke Prodi Hukum Ekonomi Syariah (HES) Universitas Muhammadiah Surakarta (UMS).
Rombongan tiba di UMS pukul 13.30 dan dipecah menjadi dua tim. Tim pertama mengunjungi Lembaga Penjaminan Mutu UMS untuk memahami lebih baik metode penjaminan mutu di perguruan tinggi Islam terbaik ketiga internasional ini.
Tim ini terdiri dari Wakil Ketua II, Wakil Ketua IV, Kepala Pusat Penjaminan Mutu, dan beberapa pejabat-terkait lainnya.
Salah satu poin penting dari studi banding ke Lembaga Penjaminan Mutu (LJM) UMS ini adalah fungsi vital dari auditor internal institusi. Karena itu, STIBA dipandang penting untuk mengadakan pelatihan-pelatihan untuk melahirkan para auditor.
Tim kedua yang dipimpin Ketua STIBA disambut oleh Wakil Dekan II Fakultas Agama Islam Drs. Suharjianto, M.Ag., Kaprodi Fakultas Hukum Ekonomi Syariah Fauzul Hanif Noor Athief, Lc, M.Si., Kaprodi Megister HES Dr. Isman, S.H.I., S.H., M.H. dan pejabat-pejabat lainnya.
Selain mendapatkan tambahan wawasan dan pengetahuan terkait pengelolaan prodi HES, STIBA Makassar juga mendapatkan kabar baik dari Kaprodi Magister HES Dr. Isman M.H.I.
“Kami menawarkan potongan 25% dan bantuan penyelesaian akhir studi bagi alumni STIBA yang ingin melanjutkan studi di Prodi Magister HES kelas internasional yang menggunakan bahasa Arab sebagai bahasa pengantar,” terangnya.
Pukul 16.15 rombongan bertolak meninggalkan Universitas Muhammadiah Surakarta menuju Yogyakarta.
Rep: Humas STIBA
Editor: Muh Akbar