Penggalangan Dana Palestina DPC WI Gorontalo
Bertempat di Masjid Syabiilurrasyad UNG, Wahdah Islamiyah Gorontalo
kerja sama dengan Forum Kajian Mahasiswa Islam Ulul Albaab Menggelar
Tabligh Akbar dengan Tema: "Untukmu Palestinaku", hari Jum’at, 19
Muharram 1430 H / 16 Januari 2008.
Kegiatan yang yang menghadirkan sejumlah tokoh Islam di Provinsi Gorontalo, yang bertindak sebagai orator, yakni, Prof. Dr. H. Yasin
Tuloli, M.Pd (Ketua DPW Provinsi Gorontalo), Drs. Arfan Tilome, M.Ag (
MUI Provinsi Gorontalo), serta Ishak Abdul Razak Bakari, Lc (Ketua
DPC Wahdah Islamiyah Gorontalo), dihadiri ratusan peserta dari pria
dan wanita dari unsur Ormas Islam, LSM, Organisasi pelajar dan
kemahasiswaan, serta masyarakat umum.
Sebagai orator pertama Arfan Tilome megatakan bahwa ada dua hal yang
membuat ummat Islam ini mudah ditindas oleh orang–orang yahudi, yang
pertama adalah: adanya keterbelakangan ummat islam dari penguasaan
teknologi, sehingga jangan heran katanya kenapa orang–orang kafir
dengan mudah melakukan tekanan–tekanan pada ummat islam, Olehnya
beliau menekankan bahwa perlunya ummat Islam untuk terus belajar
menguasai teknologi, karena saat ini hanya ummat yang ada diluar islam
yang bayak menguasai tekhnologi, sedangkan ummat Islam itu sendiri
masih sangat jauh tertinggal.
Kemudian yang kedua beliau mengatakan,bahwa keterbelakangan ummat Islam dalam dunia politik dan ekonomi juga yang menyebabkan kenapa ummat islam terus saja ditindas oleh orang–orang kafir (yahudi).
Oleh karena itu beliau menghimbau kepada seluruh kaum muslimin untuk terus berbenah diri dalam menguasi teknologi, politik dan ekonomi demi kejayaan ummat Islam. Dalam kesempatan itu juga Arfan Tilome sempat membacakan peryataan sikap dari MUI Provinsi Gorontalo terhadap aksi kebiadaban israel terhadap rakyat Palestina.
Senada dengan itu Prof. Dr. Yasin Tuloli, M.Pd dalam orasinya
mejelaskan tentang bagaimana sejarah kebiadaban kaum yahudi dari awal
keberadaannya sampai bagaimana mereka menguasai daerah–daerah kaum
muslim. Yasin Tuloli juga menjelaskan bahwa orang–orang Yahudi adalah
manusia yang tidak dapat dipercaya perkataan dan perbuatannya,
jangankan pada manusia katanya, Ayat–ayat Allah pun diputarbalikan.
Olehnya itu, beliau menghimbau agar ummat Islam untuk selalu menguasai IlmuPengetahuan dan Tekhnologi dan mengajak ummat untuk bersatu dalam
mempertahankan kebenaran dan melawan kaum yahudi, serta melakukan aksi
solidaritas berupa penggalangan dana untuk rakyat palestina.
Sementara itu Ketua Wahdah Islamiyah Gorontalo, Ishak Abdul Razak
Bakari, Lc dalam orasinya menjelaskan bahwa palestina adalah qiblat
pertama kaum muslimin, tempat isra’nya Rasulullah dan salah satu dari
tiga tempat suci kaum muslimin. Pada kesempatan itu juga Ishak
mengatakan bahwa tragedi dipelestina merupakan sebuah agresi paling
biadab di abad ini. Ishak menggambarkan bagaimana jika keadaan ummat
islam dipalestina itu terjadi kepada kita yang ada diIndonesia.
Olehnya itu, beliau menekankan kepada kaum muslimin bahwa sikap yang harus diambil oleh seorang muslim adalah: menanamkan prinsip jihad dalam
setiap kaum muslimin, mengajak ummat islam untuk segera kembali
kepangkuan agama yang shohih (benar) dan selalu melantunkan doa dari
relung hati yang paling dalam dan melakukan qunut nazilah bagi bangsa
palestina yang tewas, serta memberikan bantuan dana untuk saudara –
saudara kita di pelestina.
Pada akhir orasinya Ishak mengajak kepada peserta Tabligh Akbar dan kaum muslimin pada umumnya untuk senantiasa memberikan sebahagiaan harta yang dimiliki untuk perjuangan kaum muslimin di Palestina.
Selesai Tabligh Akbar acara dilanjutkan dengan aksi penggalangan dana oleh panitia pelaksana. Dalam penggalangan dana ini panitia berhasil mengumpulkan dana kurang lebih Rp 7.700.500 atau buah Handpone dan sepasang anting emas.
Tidak hanya itu Wahdah Islamiyah Gorontalo juga melakukan penggalangan dibeberapa tempat, seperti masjid–masjid dan kantor–kantor swasta lainnya, dimana dana yang terkumpul sebesar Rp 3.255.000,-. Jadi total dana yang berhasil dikumpulkan oleh Wahdah Islamiyah Gorontalo adalah Rp 10.955.500,-. Hasil penggalangan dana ini rencananya akan disumbangkan kepada warga Palestina melalui DPP Wahdah Islamiyah di Makassar.
Setelah Tabligh Akbar dan Penggalangan dana dilanjutkan dengan
pembacaan pernyataan sikap Wahdah Islamiyah oleh: Akh. Ahlan Nusi yang
isinya mengutuk dan mengecam tindakan israel terhadap kaum muslimin di
Palestina.
