Pelatihan Al Quran DPC Sidrap
Sidrap, DPC Wahdah Islamiyah Sidrap menghadirkankan Ketua LP3Q (Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pendidikan al-Qur’an ) Ust. Komari, S.Pd, menjadi pemateri dalam Pelatihan Dirosa dan Pengelolaan TK-TPA, Sabtu 1 Zulkaedah 1431 H/ 9 Oktober 2010.
Diklat yang diadakan di Masjid At Tauhid Tahfidzul Quran WI Sidrap, mulai pukul 14:00, diikuti peserta dari segenap pengurus DPC Wahdah Islamiyah Sidrap termasuk dari unsur Lembaga Muslimah dengan tujuan bisa mengajarkan al-Qur’an lewat Dirosa kedepannya.
Sekretaris DPC Wahdah Islamiyah Sidrap, Ustadz Lukman S.Pdi dalam kata sambutannya, merasa gembira karena setelah lama di nanti-nanti akhirnya Ketua LP3Q berkunjung ke Sidrap. Beliau juga menyampaikan bahwa Dirosa ini nantinya akan diterapkan oleh kaum muslimin ikhwan, akhwat, kader dan simpatisan Wahdah Islamiyah Sidrap.
Sambutan selanjutnya dari Ketua LP3Q DPP Wahdah Islamiyah yang menjelaskan keberadaan Wahdah Islamiyah dalam melakukan pembinaan terhadap ummat. Titik berat pembinaannya adalah dakwah dan tarbiyah. Bidang pendidikan atau tarbiyah meliputi pendidikan formal dan non formal. Pendidikan formal mulai TK sampai perguruan tinggi, sedangkan pendidikan non formal meliputi tarbiyah islamiyah berjenjang dan pendidikan al-Qur’an terdiri dari TK-TPA , Dirosa ( Dirasah Orang Dewasa ).
Sesi selanjutnya setelah shalat Azhar, pemateri melanjutkan pemaparannya bahwa pendidikan al-Qur’an adalah unsur utama dan pririotas dalam dakwah. Setiap pengurus harus terlibat dalam mengangkat tugas dakwah ini terutama pendidikan al-Qur’an.
Pemateri juga mengharapkan kepada seluruh pengajar di TPA agar mengarahkan anak didiknya untuk melanjutkan ke Tahfidzul Qur’an dan tidak membiarkan anak didiknya berkeliaran karena semua ini adalah tanggung jawab kita semua sebagai pengemban dakwah. Pada sesi pengenalan materi Dirosah para peserta semakin bersemangat dan antusias untuk mengikuti materi. Terbukti dengan semakin bertambahnya peserta pada saat materi pengenalan Dirosa berlangsung.
Walau materi pelatihan ini sangat padat,namun para peserta Diklat mendapatkan banyak masukan tentang upaya peningkatan kualitas pengajaran al-Qur’an. Diklat ini juga digelar sebagai rangkaian dalam menyukseskan gerakan nasional “Satu Rumah Satu Penghafal Al-Quran” (Andy Mu’min/InfokomDPC)
