Menhut Tanam Pohon di Kampus Wahdah
(TribunTimur, Senin 5/12/09 Hal.14)
Menteri Kehutanan RI, M.S. Ka’ban bersilaturahim dengan Keluarga Besar Wahdah Islamiyah. Kunjungan MS. Ka’ban, yang didampingi oleh Dirjen Rehabilitasi Dep. Kehutanan, Dr. Sunaryo, Pejabat Kehutanan Sulsel, di terima oleh Ketua Umum DPP WI, H. Muh. Zaitun Rasmin, Lc, di Masjid Kampus Ma’had Aly Al Wahdah, Ahad/4Januari 2008.
Dalam Sambutannya, Ust. Zaitun, banyak memperkenalkan organisasi Wahdah Islamiyah, yang mulai dirintis dari Yayasan, hingga menjadi Ormas Islam, bahkan saat ini, Wahdah Islamiyah sudah memiliki 34 cabang, daerah binaan yang tersebar di seluruh Indonesia dari Aceh hingga Papua . Lebih lanjut, Ust. Zaitun, menegaskan komitmennya untuk tetap memperjuangkan Islam, serta menjalin kerjasama dengan komponem umat lainnya demi tegaknya syariat Islam di bumi persada ini.
Sementara itu, MS. Ka’ban dalam sambutannya, banyak menyinggung pentingnya menyelamatkan lingkungan dengan melakukan penanaman pohon, terutama di hutan-hutan yang rusak. Manfatnya, lanjut aktifis Islam ini, selain dapat memanfaatkan lingkungan, juga dapat menjadi investasi, baik di dunia maupun di akhirat. Setelah menyampaikan sambutan, MS. Ka’ban didampingi oleh Ust. Zaitun, Ketua Dep. LH DPP WI, melakukan penanaman pohon secara simbolis di halaman Masjid. Menurut Ketua Dep.LH Saiful Bahri, sebanyak 700 pohon di tanam untuk kali ini yang tersebar di beberapa lingkungan sekolah dan pesantren WI di Makassar.
Kumpulkan Rp 100 Juta Untuk Palestina
Acara Silaturahim dilanjutkan dengan acara Tablig Akbar. Tablig Akbar yang bertajuk" Untukmu Palestinaku" menghadirkan Ust. Zaitun Rasmin sebagai pembicara tunggal. Dalam orasinya Ust. Zaitun menegaskan pentingnya, upaya kongkrit untuk membantu perjuangan kaum muslimin Palestina dari serangan zionis Israel. Ust.Muh Ikhwan Abd.Jalil, Lc sebelum tablik akbar membacakan Pernyataan Sikap Wahdah Islamiyah tentang agresi Israel terhadap Palestina yang turut didengar Menhut MS Kaban.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Umum DPP WI mengatakan solidaritas kita terhadap Palestina bukan hanya sekedar ceramah, sedih, ungkapan perasaan kutukan terhadap Israel, akan tetapi perlu ada langkah konkrit yang harus dilakukan. Lanjut Ustadz, bahwa yang mesti dilakukan sekarang adalah memberikan bantuan langsung ke rakyat Palestina, apa yang bisa diber ikan mulai doa, Qunut Nazilah, infaq fi sabilillah serta harus punya kesiapan berangkat ke Palestina bila ada jalan ke sana, terutama kader-kader Dokter WI harus menyatakan siap untuk dikirim.
Olehnya itu, sebagai upaya kongkrit, dalam tablig akbar, lanjut Ust. Zaitun akan diadakan penggalangan dana untuk membiayai relawan yang akan dikirim ke Palestina. Dalam tablig Akbar ini terkumpul dana hampir 100 i (23 juta uang tunai, 55 Juta tagihan dari pengakuan peserta , 17 buah Handpone, serta satu buah cincin emas)