Mentawai Kekurangan Tim Medis dan Tambahan Logistik
(Laporan :Tajuddin Dg.Tarru, TPM Wahdah Islamiyah Melaporkan dari Padang)
Alhamdulillah kami berdua bersama dr.Nurjalaluddin dari Tim Penanggulangan Musibah (TPM) Peduli Kemanusian Wahdah Islamiyah, tiba Kamis Magrib (4/10) di Padang. Besoknya, Jumat pagi, kami segera melakukan kordinasi dengan Satkorlak dan Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar untuk rencana keberangkatan ke Mentawai dan informasi bantuan logistik yang mendesak dibutuhkan di lokasi. Insya Allah logistik yang dibutuhkan kami akan beli di kota Padang.
Menurut tim kesehatan provinsi, di lokasi sangat dibutuhkan tim medis yang terjun langsung ke lapangan, sedangkan untuk keperluan obat-obatan tim diminta kordinasi dengan Dinas Kesehatan Mentawai, karena stok obat banyak di sana. Walaupun demikian, obat-obatan herbal dan minyak gosok dari Makassar tetap akan kami bawa juga ke lokasi.
Setelah melapor ke Satkorlak,, tim relawan berjumlah tiga orang sudah mendapat Surat Tugas Resmi untuk diberangkatkan Sabtu Pagi ke Mentawai bersama relawan lainnya dan bantuan logistik menggunakan KRI. Satu tim tambahan yang ikut relawan adalah Ustadz Qasim Atha, yang merupakan salah satu Dai Wahdah di Daerah Binaan Surantih Sumbar, yang nantinya dapat memberikan bantuan psikis bagi korban. Perjalanan dari Padang – Mentawai akan memakan waktu selama 12 Jam.
Insya Alllah TPM WI akan berada di Mentawai paling lama dua pekan dan paling cepat satu pekan, untuk selanjutnya dievaluasi perkembangan di lokasi .
Bagi masyarakat yang ingin ikut berpartisipasi memberi bantuan dapat melalui Rekening “WI QQ BANTUAN KEMANUSIAN” BNI SYARIAH, NO.444 000 8883.