Nama lengkap beliau adalah Abdullah bin Abdul Aziz al-Mushlih. Lahir tahun 1367 H dan tumbuh serta berkembang hingga dewasa di kota Riyadh Saudi Arabia. Di kota ini pula beliau mengawali perjalanan serta karir keilmuan dan da’wah. Setamat dari pendidikan dasar beliau melanjutkan ke Ma’had Imam Da’wah (setingkat Kulliyatul Mu’alimin pada Pesantren-pesentren di Inonesia-ed-) di Riyadh dan memperoleh ijazah Sekolah Menengah Atas.
Kemudian beliau melanjutkan ke Fakultas Syari’ah Universitas Muhammad ibn Sa’ud Riyadh, dan menamatkan Srata Satu pada tahun 1390 H. Kemudian beliau juga melanjutkan ke jenjang Magister (S2) kemudian Doktoral (S3), hingga meraih gelar Doktor pada Universitas yang sama.
Setamat dari pendidikan S1 beliau mendedikasikan hidupnya pada ilmu, pendidikan, dan da’wah. Berbagai amanah dan jabatan dalam bidang da’wah, ilmu, dan pendidikan beliau emban. Diantaranya pada tahun 1391 Syekh diangkat sebagai dosen di almamater beliau Fakultas Syari’ah dan Bahasa Arab pada Universitas Muhammad ibn Su’ud. Selanjutnya pada tahun 1396 diangkat sebagai ‘amid (dekan) Fakultas Syari’ah dan Bahasa Arab pada kampus yang sama yang berkedudukan di kota Abha.
Kemudian Fakultas Syari’ah dan Bahasa Arab tersebut dipisah menjadi dua, yakni Fakultas Syari’ah dan Ushuluddin serta Fakultas Bahasa Arab dan Ilmu Sosial. Setelah pemisahan beliau diamanahi sebagai Dekan Fakultas Syari’ah dan Ushuludin serta pengawas pada Fakultas Bahasa Arab dab Ilmu Sosial.
Beliau juga merintis dan membuka Cabang Fakultas Syari’ah dan Dirasat Islamiyah di kota Ahsa. Lalu diangkat menjadi mudir (Rektor) Univeristas Muhammad ibn Su’ud al-Islamiyah Cabang di Abha. Jabatan sebagai Dekan Fakultas Syari’ah dan Ushuluddin kemudian Rektor Universitas Muhammad Ibn Su’ud beliau jabat sampai tahun 1415 H.
Selain itu beliau juga menjadi Dewan Pendiri dan Penasehat beberapa perguruan Tinggi Islam lainnya. Diantaranya Penasehat Akademik Fakultas Dirasat Islamiyah, Dubay dan salah satu Ketua Dewan Pendiri Universitas Terbuka, New York Amerika. Beliau juga merupakan salah satu Wakil Ketua Dewan Penanggung Jawab Universitas Islam Chittagong, Bangladesh.
Sebagai akademisi dan pengajar, telah lahir melalui beliau banyak murid yang berkiprah dalam da’wah dan penyebaran ilmu. Diantara murid beliau yang terkenal adalah Syekh. DR. ‘Aidh bin Abdullah al-Qarni (penulis buku Best Seller La Tahzan), Syekh Sa’id bin Musfir, dan Syekh Ali Abdul Khaliq al-Qarni.
Selain sebagai akademisi, beliau juga dikenal sebagai Ulama dan Da’i sangat aktiv dalam kegiatan-kegiatan da’wah. Beberapa jabatan dan amanah da’wah yang beliau emban menjadi saksi akan kapasitas dan otoritas beliau dalam bidang ilmu, da’wah dan pendidikan. Saat ini beliau menjabat sebagai Sektertaris Jenderal al-Hai’ah al-‘Alamiyah Lil “ijazil ‘iIlmi bil Qur’an was Sunnah, sebuah lembaga internasional yang konsen pada kajian dan studi seputar kemu’jizatan ilmiyah al-Qur’an dan As- Sunnah.
Beliau juga dikenal sebagai pakar dan praktisi Ekonomi dan Perbankan Syari’ah. Banyak karya-karya beliau tentang ekonomi dan Fiqh Muamalat kontemporer. Beberapa Bank Islam dan Bank Swasta di Saudi Arabia menjadikan beliau sebagai anggota Dewan Syari’ah. Beliau juga menulis banyak karya ilmiah tentang Muamalat Komporer, diantaranya Al-Milkiyyah al-Khashah fisy Syari’atil Islamiyah wa Muqaranatuha bit Tijahatil Mu’ashirah,Al-Wajizu Fi Ahkamil Ijazati Wasy Syarikah, dan sebagainya.
Di samping itu beliau juga berkiprah dalam bidang sosial. Beliau mendirikan beberapa lembaga sosial di beberapa negara teluk serta menjadi penasehat dan pengawas lembaga-lembaga tersebut. Diantaranya sebagai anggota dewan penasehat Haiatul Ighatsah al-Islamiyah yang berpusat di Saudi Arabia. Beliau juga termasuk pengawas tidak tetap pada Haitul Ighatsah al-Islamiyah al-‘Alamiyah kantor cabang daerah Janub.
Kiprah dan peran beliau dalam dunia da’wah dan pendidikan tidak hanya pada aspek jabatan struktural. Beliau juga menelorkan karya ilmiah berupa buku sebagaimana disebutkan di atas. Diantara karya beliau;
1. Maa Laa Yasa’ul Muslim Jahluhu dan Maa Laa Yas’ut Tajiru Jahlu,
ditulis bersama Syekh DR. Shalah ash-Shawi,
2. Quyudul Mulkiyyah al-Khashah Fisy Syari’ah al-Islamiyah,
3. Dalilu Manasikil Hajj Wal ‘Umrah,
4. Manhajul Islam Fi Shiyanatil Mujtama’at,
5. Mazayal Masharifil Islamiyah,
6. Al-I’jazul ‘Ilmi Fil Qur’ani Was Sunnah; Tarikhuhu wa Dhawabithuhu,
Dll.
Aktivitas da’wah beliau juga pada bidang media, khususnya Televisi. Beliau merupakan pengasuh acara keagamaan di beberapa stasiun Televisi. Seperti program al-Jawabusy Syafi pada Tv Ar Risalah dan program Musykilat Minal Hayah pada Tv Iqra. Bahkan pada Tv Ar-Risalah beliau juga termasuk salah satu anggota Dewan Penasehat. (Sym)
