Array

KUII V Lahirkan Deklarasi Jakarta

Date:

KUII V Lahirkan Deklarasi Jakarta

citizen reporter M Asyraf Sekretaris Departemen Infokom Wahdah Islamiyah melaporkan dari arena KUII V Jakarta

(Tribun Timur, Senin 10 Mei 2010 Hal.5 Kolom Nasional)

KONGRES Umat Islam Indonesia (KUII) V yang telah berlangsung selama tiga hari ditutup secara resmi Wapres RI Boediono, di Gedung Serbaguna Tiga Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Minggu (9/5).

Dalam sambutannya Wapres mengatakan bahwa pemerintah akan bersungguh-sungguh memperhatikan saran, masukan dan rekomendasi dari KUII ini.
Menurutnya, rekomendasi yang diberikan sudah tepat, karena saat ini pemerintah sementara merumuskan program sehingga diperlukan adanya saran dari hasil kongres yang merupakan perhelatan akbar ormas Islam ini.

Pembangunan bidang agama merupakan bagian integral dalam pembangunan Indonesia, khususnya perbaikan akhlak dan karakter. Diperlukan sinergi antara pemerintah dan Ormas Islam untuk mengambil peran sesuai fungsi masing-masing.
Wapres berharap melalui kongres KUII dapat dijadikan momentum perubahan bangsa ke depannya.

Ketua Pengarah Prof Din Syamsuddin mengatakan dalam sambutannya, diperlukan adanya kemitraan yang sejati antara umat Islam dan Pemerintah. Maju mundurnya bangsa Indonesi tergantung kemajuan yang dimiliki umat Islam.
Prof Din banyak memberikan saran konstruktif mengingatkan pemerintah untuk tidak membuka selebar-lebarnya perekonomian kapitalis yang dapat mengabaikan pemerataan di tengah masyarakat.

Diperlukan adanya kemitraan yang strategis yakni tindakan keberpihakan yang nyata dari pemerintah tidak sebatas retorika semata.

Umat Islam akan selalu menjalankan prinsip amar ma’ruf nahi mungkar. Umat akan jadi Kekuatan jika pemerintahan berjalan dengan benar. Tapi jika tidak, umat Islam tidak segan-segan untuk mengkrtisi kebijakan pemerintah.

KUII V juga menghasilkan sejumlah rekomendasi strategis yakni para peserta sepakat menyamakan pola pikir, gerak dan langkah strategis dalam rangka menghadapi tantangan umat, bangsa, dan negara, sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam berpartisipasi bagi pembangunan dan kejayaan umat Islam.(axa)
 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

More like this
Related

Ustadz Yusran Anshar Sebut Dakwah dan Tarbiyah Adalah Jihad yang Utama Sekarang

MAKASSAR, wahdah.or.id - Ketua Dewan Syariah Wahdah Islamiyah Ustaz...

Hadiri Mukernas XVI Wahdah Islamiyah, Prof Waryono Dorong LAZ Lebih Optimal dalam Gerakan Zakat dan Wakaf

MAKASSAR, wahdah.or.id – Prof Waryono Abdul Ghafur, selaku Direktur...

Kepala BKSDN Kemendagri: Wahdah Islamiyah Wujud Representasi Civil Society, Jembatan Umat dan Pemerintah

MAKASSAR, wahdah.or.id - Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri...

Dukung Kemerdekaan Palestina, Wahdah Sulsel dan WIZ Pasangkayu Donasi Milyaran Rupiah

MAKASSAR, wahdah.or.id - Perang antara pejuang Palestina dan Israel...