Kajian Islam Terpadu Bangun
Karakter Pemuda Islam Ideal
(Harian Radar Tarakan)
Pentingnya membangun akhlak dan moral para generasi muda, dalam hal ini pelajar sebagai calon generasi penerus bangsa harus menjadi konsen seluruh lapisan masyarakat baik itu orangtua, pemerintah dan organisasi kemasyarakatan
yang memiliki peran dan andil dalam bidang pendidikan, seperti yang dilaksanakan dewan pimpinan cabang (DPC) Wahdah Islamiyah kota Tarakan dalam program kajian islam terpadu [kit) angkatan pertama pada 1 hingga 2 oktober lalu di pondok pesantren tahtidzul qur’an lbnu abbas, karungan. ketua panitia kajian islam terpadu wahdah islamiyah, hamdani rahman menjelaskan.bahwa kegiatan tersebut terlaksana sebagai salah satu wujud kepedulian Wahdah Islamiyah Tarakan terhadap perkembangan generasi muda ke arah perkembangan yang lebih positif, khususnya bagi pelajar smu tarakan, lanjutnya, menyebarnya rokok, minuman keras bahkan obat-obat terlarang, yang membawa dampak negatif pada aksi kekerasan di lingkungan pelajar seperti yang sering kita saksikan baik di layar kaca maupun koran dan terjadinya fenomena kesurupan jin di kalangan pelajar kota tarakan semakin menunjukkan kualitas keimanan dan aplikasi dari nilai-nilai ke-lslaman yang masih singat lemah di kalangan pelajar. maka dari itu, sentuhan rohani sudah saatnya diberikan, karena terapi lainnya terasa sudah tidak mempan."dua hal itulah yang menjadi acuan yang memotivasi kami mengelar kajian ini. harapannya dapat menggugah hati para generasi rnuda agar menyadari keberadaan dirinya sebagai hamba Allah dan sebagai anggota masyarakat yang harus menjunjung tinggi akhlak dan persatuan, namun untuk menjaga kesadaran mereka perlu pembinaan ruhiyah secara berkelaniutani’ jelasnya’
kegiatan yang diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai sekolah di tarakan tersebut berlangsung sukses seperti apa yang diharapkan, para peserta bisa mengikuti sesi demi sesi acara yang disajikan dengan baik sehingga diharapkan kita ini bisa membawa dampak positi bagi seluruh peserta yang nantinya bisa diterapkan di kehidupan mereka sehari-hari.
adapun materi-materi yang disajikan dalam kajian tersebut adalah masalah keutamaan menuntut ilmu syari , mengkaji makna dua kalimat syahadat pemutaran video islami yang berisii tata cara wudlu dan salat yang benar pelatihan salat tahajjud dasar dasar ilmu tajwid, dan berbagai materi kajian islam lainnya. "seteiah mengikuti kegiatan ini, masing-masiirg sekolah nantinya akan kia upayakan dalam bentuk kerjasama dalam hal pembelajaran yang sifatrya rutin tiap pekan berupa pembelajaran mem baca al qur’an dengan benar” terang hamdani. "kegiatan ini akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan. untuk target berikutnya adalah kalangan sekolah menengah pertama{smp) se-kota tarakan," pungkasnya.
TESTiMONI PARA PESERTA
kegiatan ini memberi pembelajaran positif bagi kami untuk itu, saya berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan secara berkelanjutan," Nanda (SMU Hangtua Tarakan)
bisa belajar tentang is lam, disini juga saya bisa mengenal arti kebersamaan, saling percaya dan berlaku jujur kepada sesama disamping kita juga bisa bergaul dan menambah banyak teman dari sekolah-sekolah lain" Sandiwibisono Smu Negeri 2 Tarakan
kegiatan ini banyak memberi pengetahuan kepada saya diantaranya, tatacara berbicara dide pan umum, cara shalat yang baik, membaca alqur’an dan efek lain seperti kedisiplinan tanggungjawab dan lainya,"Muh Zaki Smu Negeri 1 Tarakan (sumber:wahdahtarakan.org)