MAKASSAR, wahdah.or.id – Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Anak dan Remaja (LPPAR) LPPAR DPP Wahdah Islamiyah menggelar Islamic Super Camp (ISC) di Eko Wisata Butta Gowa Resort Sul-Sel, berlangsung Sabtu hingga Ahad, 17-18 November 2018.
ISC dengan tema “Menjadi Generasi Kahfi yang tangguh dan mandiri” diikuti oleh 103 peserta usia SMP kelas VII – IX dari SMP IT Wahdah Islamiyah, Pondok Pesantren Umar Bin Khttab, MTS Al-Bashiroh, SMPN 8 , SMP Insan Cendikia, dan SMPN 18 Makassar.
Diantara rangkaian kegiatan ISC; Berkemah, Daurah remaja muslim, Taddarus Al-Qur’an, Shalat Berjamaah dan shalat lail, menghafal bersama, Games, Out Bond, Jelajah Alam, serta kisah motivasi pemuda Islam.
Ketua DPP Wahdah Islamiyah, ustadz Ir. Muhammad Qasim Saguni, MA. saat membuka kegiatan mengapresiasi ISC. Ia kemudian memberi motivasi kepada peserta tentang kisah pemuda Kahfi yang penuh perjuangan dan kesabaran. Kemudian dalam lanjutan kisahnya ditidurkan oleh Allah 309 tahun di dalam gua dan setelah terbangun mendapatkan penduduknya sudah dalam keadaan beriman kepada Allah.
Ustadz Qasim berharap agar peserta ISC bisa menjadi ‘pemuda kahfi’ yang kuat dan tangguh. Ia juga menekankan pada peserta agar mampu mengasah sifat kemandirian, kerjasama dan ahlakul karimah di acara tersebut.
Senada dengan itu Ketua LPPAR DPP Wahdah Islamiyah, Hendra M. Ismail, S.Pd.I berharap agar lewat sarana ISC tersebut para remaja muslim bisa menjadi muslim yang baik dan dicintai oleh Allah dengan dua kekuatan yang dimiliki yakni kekuatan iman dan fisik.
Pada penutupan ISC, LPPAR memberikan banyak doorprize dan hadiah-hadiah menarik kepada para peserta.[]
