PALESTINA, wahdah.or.id – Musim dingin yang ekstrem kini melanda Gaza, memperburuk kondisi kehidupan ratusan ribu pengungsi yang tinggal di kamp-kamp pengungsian. Tahun ini merupakan tahun kedua mereka terpaksa tinggal di tenda pengungsian yang jauh dari kata layak, akibat agresi dan genosida yang terus berlangsung.
Di tengah cuaca yang sangat dingin, banyak pengungsi yang kesulitan untuk bertahan hidup tanpa perlindungan yang memadai.
Dalam upaya meringankan penderitaan mereka, Laznas Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) terus berkomitmen menyalurkan bantuan musim dingin.
Direktur Laznas WIZ Syahruddin menyatakan bahwa tim relawan berhasil menyalurkan 80 pakaian hangat untuk anak-anak dan wanita pengungsi di distrik Jabaliyah, Gaza Utara. Program ini sangat penting karena anak-anak dan wanita adalah kelompok yang paling rentan terhadap penyakit akibat cuaca dingin yang ekstrem.
Ia juga menjelaskan, musim dingin di Gaza sangat berbahaya bagi mereka yang tinggal di tempat penampungan sementara tanpa pemanas, selimut tebal, atau pakaian hangat yang cukup. Oleh karena itu, penyaluran bantuan ini diharapkan dapat mengurangi risiko kesehatan yang semakin buruk akibat cuaca ekstrem, seperti hipotermia dan penyakit pernapasan.
Selain bantuan musim dingin kategori pakaian, WIZ juga memberikan bantuan makanan siap saji yang di buka di Kawasan Deir al-Balah, Gaza Palestina.
Yuk, berikan sedikit kehangatan untuk di Palestina, kirim kehangatannya disini
report: Media WIZ