Dewan Syariah Tetapkan Dua Hari Puasa Arafah

Dewan Syariah Wahdah Islamiyah (WI) menetapkan puasa sunat Arafah, salah satu di antara hari Selasa dan Rabu/8 dan 9 Dzulhijjah 1428 H. Menurut Staf Dewan Syariah WI Kamaluddin, penetapan ini berdasarkan pertimbangan, Hari Selasa/18 Desember 2007 atau bertepatan dengan 8 Dzulhijjah , jamaah Haji di Tanah Suci Mekkah sedang wukuf di Arafah.

Pertimbangan kedua, lanjut Alumni Ma’had ‘Aly Al Wahdah ini, Hari Rabu tanggal 19 Desember 2007 bertepatan dengan 9 Dzulhijjah 1428 H, yang berarti hari raya idul Adha jatuh sehari sesudahnya. Dengan penetapan ini, Dewan Syariah WI berharap kaum muslimin melaksanakan puasa sunat Arafah, sebagai suatu sunat muakkadah.   

Sementara itu, DPP Wahdah Islamiyah akan melaksanakan Idul adha Hari Kamis/20 Desember 2007/10 Dzulhijjah 1428 H. Pelaksanaan Idul Adha ini dilaksanakan di Eks Terminal Toddopuli Makassar. Bertindak sebagai Khatib, Ustadz. Ir. Muh. Taufan Djafri, Lc (alumni LIPIA Jakarta), dengan materi khutbah; "Lebih Dekat Kepada Allah Dengan Berqurban".

(Keputusan Lengkap Dewan Syariah Tentang Penetapan Hari Raya Idul Adha 1428 H)    

Artikulli paraprakWHI Tebar Hewan Kurban
Artikulli tjetërTuntunan Shalat Iedul Adha

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini