MAKASSAR, wahdah.or.id – Dakwah tidak hanya di mimbar, tapi berdakwah bisa melalui bisnis. Caranya dengan menjadi pengusaha yang menyokong pendanaan dakwah.
Ketua DPP Wahdah Islamiyah ustadz Hisbullah Mahdin mengungkap hal ini saat membuka workshop “Business Resolution How To Win In 2019” yang diselenggarakan DPW Wahdah Islamiyah Sulsel di hotel Aerotel Smile, jl. Muchtar Lutfi no. 38 Makassar, Sabtu (26/1/2019).
Menurut ustadz Hisbullah, pebisnis muslim harus mengejar omset, apalagi jika dimaksudkan dari bisnisnya untuk kepentingan dakwah. “Omset naik, tidak hanya di Ramadhan tapi di luar bulan tersebut omset juga bisa dinaikkan. Kalau bisa tingkat M (miliar) perbulan dengan tujuan menjadi miliarder muslim yang akan menjadi pejuang di jalan dakwah,” ujarnya.
Menurut pemilik Toko Buku Cordova ini semestinya dai fokus berdakwah dan tidak lagi memikirkan kesejahteraan mereka jika sudah ada pebisnis muslim yang menyokong dakwah mereka. “Para da’i tidak usah pikirkan kesejahteran. Para B (bisnisman) –lah yang memikirkan hal itu agar mereka bisa melaksanakan tugasnya tanpa memikirkan pemasukan,” lanjut ustadz Hisbullah.
Terinspirasi dari tagar10yearschallenge yang viral dimedsos, ia memberikan sifat optimise kepada para peserta workshop. “Kalau 2009 kita hanya berinfak 100.000 maka di tahun 2019 ini kita berharap 1.000.000 infak kita setiap bulannya,” kata ustadz Hisbullah memotivasi.
Workshop ini berlangsung selama 2 hari dengan menghadirkan coach Ridwan Abadi sebagai pemateri.
“Ekonomi Islam harusnya dipegang oleh orang shaleh,” kata Coach Ridwan mengawali materinya.
Ridwan yang juga founder SBC mengapresiasi dan bangga kepada Wahdah Islamiyah yang sudah mengirimkan guru agama atau dai ke pelosok Indonesia. Ia juga berharap agar bidang bisnis yang di bawah naungan WI bisa bertumbuh tiap tahunnya.[]
Reporter: Abdullah Said.
