Bahaya Durhaka Kepada Kedua Orang Tua

Date:

Durhaka kepada kedua orang tua merupakan perbuatan yang diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya. “Sesungguhnya Allah mengharamkan atas kalian durhaka kepada para ibu”, jelas Nabi dalam sabdanya yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim dari Sahabat Mughirah bin Syu’bah radhiyallahu ‘anhu dan dishahihkan oleh Syekh al-Albani dalam Shahihul Jami’,no. 1749.

Bahkan Rasulullah Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebut durhaka kepada kedua orang tua sebagai dosa besar. Beliau menempatkannya pada urutan kedua setelah syirik. “Maukah kalian kukabari tentang dosa yang paling besar?”, tanya Nabi kepada para Sahabat sebagaimana diriwayatkan Imam Bukhari dan Imam Muslim dari sahabat Abu Bakrah radhiyallahu ‘anhu. Petanyaan tersebut diulangi oleh Rasul hingga tiga kali. “Tentu wahai Rasulullah”, jawab para Sahabat. Beliau bersabda, “al-isyraku billah (menyekutukan Allah) dan uququl walidain (durhaka kepada kedua orang tua)”. (terj. HR. Bukhari dan Muslim).

Dalam hadits lain beliau juga mengabarkan bahwa Allah tidak akan memandang dengan pandangan rahmat kepada orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya. “Ada tiga orang yang tidak akan dipandang oleh Allah pada hari kiamat”, kata Nabi dalam hadits shahih yang diriwayatkan oleh Imam Nasai, al Bazzar, dan al-Hakim serta dishahihkan oleh Syekh al-Bani. Ketiga orang tersebut adalah, “pendurhaka kepada kedua orangtuanya, pecandu khamr, dan pengungkit pemberian (al-mannan)”. (terj. HR. Nasai, al-Bazzar, dan Al-Hakim, beliau menshahihkannya. Menurut al-Mundziri isnadnya jayyid serta dishahihkan oleh Syekh al-Albani dalam Shahihnya no.674 dan Shahihul Jami’ no. 3017).

Bahkan saking buruknya sifat durhaka kepada kedua orang tua, ia termasuk salah satu dosa yang siksaannya didahulukan di dunia. Artinya orang yang durhaka kepada kedua orang tua akan menerima siksa di dunia sebelum siksa di akhirat. Sebagaimana disabdakan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, “Tidak ada satu dosa yang lebih pantas didahulukan siksaannya kepada pelakunya di dunia sebelum merasakan siksa yang disiapkan untuknya diakhirat selain durhaka dan memutuskan silaturrahim”. (terj. HR. Ahmad).

Hadits-hadits di atas menunjukkan betapa bahayanya sikap durhaka kepada kedua orang tua. Sebab ia merupakan perbuatan dosa besar yang diharamkan oleh Allah, pelakunya tidak akan dipandang dengan pandangan rahmat oleh Allah Ta’ala, bahkan siksanya kadang didahulukan di dunia sebelum siksa di akhirat kelak. Mari hindari sikap buruk ini. Mari jadi anak yang berbakti, semoga Allah merahmati kita dan orang tua kita. (sym).

durhaka kepada ibu

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

More like this
Related

Kolaborasi WIZ dan ASBISINDO: 139 Anak Yatim dan Dhuafa Dapat Santunan Serta THR

MAKASSAR, wahdah.or.id - LAZNAS WIZ bersama Perkumpulan Bank Syariah...

Pekan Terakhir Ramadan, 750 Paket Iftar Didistribusikan WIZ dan KITA Palestina ke Jalur Gaza

GAZA, wahdah.or.id - Kehidupan masyarakat di Gaza Palestina saat...

Pondok Pesantren Abu Bakar Ash-Shiddiq: Wadah Baru untuk Pendidikan dan Dakwah Islam di Kawasan Bontobahari Bulukumba

BULUKUMBA, wahdah.or.id - Proses pembangunan Pondok Pesantren Abu Bakar...

Mitra Wahdah di Gaza: Terima Kasih Wahdah, Terima Kasih Indonesia

MAKASSAR, wahdah.or.id - Wahdah Islamiyah dan Komite Solidaritas (KITA)...