(Riyadh-Wahdah.Or.Id) – Multaqa mahasiswa pascasarjana asal Indonesia akan digelar oleh Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) cabang Riyadh di King Saud University, Riyadh, insyaAllah Kamis (30/03/17).
Mengusung tema “Inna Hadzihi Ummatukum Ummatan Wahidah”, yang berarti “Sesungguhnya (agama tauhid) ini adalah agama kamu semua, agama yang satu”. Tema ini terinspirasi dari ayat 52 dalam Surah al-Mu’minun.
Multaqa kali ini akan membahas topik seputar persoalan-persoalan kontemporer khususnya yang berkaitan dengan upaya meminimalisir perbedaan dan penyatuan umat Islam di Indonesia.
Tiga anggota Dewan Syariah Wahdah Islamiyah yang tengah melanjutkan studi di Saudi Arabia saat ini didaulat sebagai pemateri. Ustadz Ahmad Hanafi, Lc., M.A., mahasiswa S3 Fikih dan Ushul Fikih, King Saud University menjadi pemateri pada pembahasan tentang Fiqh Ikhtilaf dan I’tilaf Dalam Tinjauan Maqashid Syariah.
Sementara Ustadz Eko Misbahuddin, Lc., M.A., mahasiswa S3 Fikih dan Ushul Fikih, King Saud University akan membawakan materi seputar Ijtihad Kolektif untuk Masalah Kontemporer dan Kontribusinya Terhadap Persatuan Umat di Indonesia.
Pada pembahasan tentang Tinjauan Makna Ketaatan kepada Ulil Amri dan Penerapannya dalam Konteks Demokrasi di Indonesia, Ustadz Aswanto Muhammad Takwi, Lc., Mahasiswa S2 Tafsir Hadits, King Saud University bertindak sebagai pembanding. [abs]
