Alhamdulillah STIBA Sudah Dapat Status Akreditasi
- Berkah Kunjungan Ketua BAN-PT Prof.Mansyur Ramli ke Stiba
Senin, 19 Jumadal Ula 1434 H/29 April 2013 M, Prof. Dr. H. Mansyur Ramli, M.Si. meluangkan 90 menit waktunya untuk bersilaturrahim ke kampus STIBA. Waktu yang terbilang cukup panjang bagi pejabat yang telah memiliki sederet agenda ini, dimanfaatkan dengan berdiskusi bersama para pimpinan dan pengurus FOKUSS (Forum Komunikasi Stakeholder STIBA).
Ketua Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) ini ternyata masih memiliki hubungan keluarga dengan Ketua STIBA, Ustadz Muhammad Yusran Anshar, Lc., M.A. Dalam ramah tamah yang juga dihadiri oleh Wakil Ketua Umum DPP Wahdah Islamiyah, Ust. Muhammad Ikhwan Abdul Djalil, Lc. ini, Prof. Mansyur Ramli banyak menjelaskan tentang Surat Edaran Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 160/E/AK/2013 tanggal 1 Maret 2013 tentang Izin Penyelenggaraan dan Akreditasi Program Studi.
Diantara poin-poin penting yang disebutkan dalam surat edaran tersebut adalah:
- Perguruan tinggi yang telah memperoleh izin penyelenggaraan program studi sebelum tanggal 10 Agustus 2012 namun belum terakreditasi DINYATAKAN TERAKREDITASI “C”.
- Status akreditasi C tersebut berlaku sejak tanggal 1 Maret 2013 sampai dengan enam bulan setelahnya.
- Dalam rentang waktu enam bulan tersebut perguruan tinggi wajib mengajukan permohonan AKREDITASI ULANG prodi ke BAN-PT.
Dengan demikian—sebagaimana ditegaskan beberapa kali oleh Prof. Mansyur Ramli dalam pertemuan hari itu—STIBA Makassar sudah berhak menerbitkan ijazah S-1 pada semester ini.
Usai tatap muka, mantan Rektor UMI ini berkenan mengunjungi perpustakaan kampus, laboratorium komputer, dan gedung perkuliahan baru puteri yang sementara dalam masa pembangunan.
Banyak kesan positif terhadap ma’had yang disampaikan oleh Prof. Mansyur Ramli selama kunjungannya. Ketika ditawari oleh Dr. Abdul Hamid Habbe untuk menjadi penasihat FOKUS STIBA, beliau dengan senang hati menerima tawaran tersebut. Bahkan selepas mengunjungi lapangan Badar, seolah ingin kembali menegaskan keanggotaannya di FOKUSS, beliau sempat bertanya, “Jadi saya sudah jadi anggota FOKUSS, kan?”
Sebelum meninggalkan kampus, Prof. Mansyur Ramli sempat berbagi PIN BB kepada para asatidzah dan tim FOKUSS untuk lebih memudahkan komunikasi.(sq/stibamks.net)