Tulisan ini berisi 32 faidah ringkas tentang Zakat Fitrah yang disarikan dari berbagai kitab. Sengaja penulis sajikan dalam bentuk poin-poin ringkas guna memudahkan pembaca mengetahui fiqh ringkas zakat fitrah.
1. Zakat Fitrah adalah salah satu ibadah yang agung, sebab berkaitan dengan ibadah puasa yang pahalanya disandarkan langsung kepada Allah.
2. Zakat fitrah adakah sedekah dengan kadar tertentu bagi setiap muslim, yang diperuntukkan untuk orang fakir dan orang-orang miskin.
3. Zakat fitrah hukumnya wajib atas setiap muslim laki-laki maupun perempuan, dewasa maupun anak-anak,orang merdeka ataupun hamba sahaya,berpuasa Ramadhan ataupun tidak berpuasa Ramadhan.
4. Zakat ini disandarkan kepada kata Al-Fithr (berbuka),karena hari Al-Fitri (Hari Raya) sebab diwajibkannya.
5. Zakat fitrah diwajibkan atas orang-perorang bukan atas harta.
6. Zakat Fitrah adalah Zakat pertama yang diwajibkan dalam Islam,sekaligus zakat yang paling ringan.
7. Dua Hikmah agung di balik Zakat Fitrah :
• Sebagai pembersih bagi orang yang berpuasa dari perbuatan sia-sia dan perkataan yang kotor.
• Jaminan adanya makanan saat hari raya bagi fakir miskin.
8. Diantara Syarat wajibnya zakat fitrah : berkecukupan dan kelapangan maka dari itu tidak di wajibkan atas orang yang sedang kesulitan di waktu wajibnya zakat.
9. Ulama sepakat (ijma’) bahwa orang yang tidak memiliki apa-apa tidak wajib baginya mengelurakan zakat fitrah.
10. Orang berkecukupan yang dimaksud adalah yang memiliki makanan di rumahnya, sebanyak satu sho’ atau lebih pada malam dan siang hari raya.
11. Hutang yang belum jatuh tempo tidak menggugurkan kewajiban zakat fitrah.
12. Wajib bagi seorang ayah untuk membayarkan zakat fitrah orang-orang yang ada di bawah tanggungannya, yakni istri dan anak-anaknya yang belum memiliki kemampuan membayar sendiri.
13. Boleh mewakilkan pengeluaran zakat fitrah kepada orang yang dipercaya.
14. Zakat fitrah tidak wajib atas janin yang masih berada di dalam kandungan.
15. Disunnahkan mengeluarkan zakat fitrah untuk janin yang masih berada dalam kandungan berdasarkan apa yang pernah dilakukan oleh sahabat Utsman bin Affan radhiallahu ‘anhu.
16. Zakat fitrah wajib dikeluarkan semenjak terbenamnya matahari pada akhir bulan Ramadan
16. Waktu yang dianjurkan untuk mengeluarkan zakat fitrah adalah sebelum keluar untuk menunaikan salat Ied.
17. Boleh hukumnya mengeluarkan zakat fitrah lebih cepat 1 atau 2 hari sebelum hari raya sebagaimana yang pernah dilakukan oleh Ibnu Umar.
18. Secara umum,ada dua pilihan waktu untuk mengeluarkan zakat fitrah. Pertama, waktu yang utama yaitu mulai terbenamnya matahari di malam hari raya sampai dilaksanakannya shalat Ied.
Kedua, waktu yang boleh yaitu sebelum Hari Raya 1 atau 2 hari
19. Batas akhir untuk mengeluarkan zakat fitrah adalah shalat Ied dan diharamkan untuk mengeluarkan zakat fitrah setelah salat Ied tanpa udzur.
20. Barangsiapa yang lupa mengeluarkan zakat fitrah pada waktunya maka tidak ada dosa baginya dan wajib atasnya untuk mengeluarkan zakat tersebut jika dia ingat.
21. Barangsiapa yang belum sempat mengeluarkan zakat fitrah pada waktunya karena udzur maka ia diwajibkan untuk mengqadha.
22. Zakat fitrah dikeluarkan dengan jenis bahan pokok makanan di negeri orang yang mengeluarkannya.
23. Ukuran zakat fitrah adalah satu sho’ dari makanan pokok, yaitu 3 kg beras atau 2.751 Gram atau 2.500 gram. Namun memilih 3 kg beras untuk kita di Indonesia adalah lebih aman.
24. Zakat fitrah dikeluarkan dan diberikan kepada orang-orang fakir miskin.
25. Hukum asal zakat fitrah adalah dikeluarkan dalam bentuk makanan pokok dan itu pendapat jumhur, dan lebih selamat tidak mengeluarkannya dalam bentuk uang untuk menjamin keabsahan.
26. Zakat fitrah tidak boleh diberikan kepada orang kaya.
27. Zakat fitrah lebih afdhol diberikan kepada fuqara yang berada di daerah yamg sama dengan yang muzakki.
27. Jika jumlah orang-orang miskinnya banyak maka zakat satu orang boleh dibagikan kepada mereka semua jika sangat diperlukan.
28. Satu orang miskin boleh menerima zakat fitrah lebih dari satu muzakki.
29. Boleh melebihkan takaran untuk zakat fitrah dengan niat sedekah.
30. Majikan tidak wajib membayarkan zakat pembantunya.
31. Boleh bagi majikan membayarkan zakat fitrah untuk pembantu.
32. Boleh bagi majikan memberikan zakat fitrahnya kepada pembantunya.
Wallahu A’lam
——
Rujukan:
- Al-Fiqh Al-Muyassar
- 50 Faidah tentang Zakat Fitrah oleh Syekh.Al-Munajjid.
- Tafsir Al-Munir, Prof. Wahbah Zuhaili.
20 Ramadhan 1441 H
13 Mei 2020
Oleh : Jayadi Hasan, Lc
